Media-Nasional, Madiun-
Nasib nahas dialami oleh seorang sopir truk bermuatan LPG bernama Lulut
(57) asal Desa Nglames, Madiun pada Jumat (13/7/2018) pagi. Diduga
karena kurang hati-hati truk yang dikendarainya menabrak sebuah trailer
pengangkut pampers yang sedang putar balik di Jalan Raya Madiun-Surabaya
tepatnya di Desa Gunungsari Kecamatan madiun seperti dikutip Surya.co.id.
Kasatlantas Polres Madiun,
AKP Imam Mustolih menuturkan, kejadian tersebut bermula saat truk
trailer bernopol E 9415 E bermuatan pampers dari arah selatan, hendak
memutar balik.
Saat memutar balik, dari arah yang sama melaju truk bernopol AE 8268 FA bermuatan tabung gas dengan kecepatan tinggi dan menghantam body belakang truk tronton.
Sopir truk bermuatan gas elpiji bernama Lulut (57) warga Kelurahan Nglames, Madiun meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit.
"Karena body kendaraan Truck Fuso panjang sehingga melintang di tengah jalan dengan posisi kepala kendaraan menghadap ke timur, lalu tertabrak bagian body samping belakang sebelah kanan oleh truk bermuatan elpiji," kata Kasat Lantas Polres Madiun, AKP Imam Mustolih, Jumat (13/7/2018).
Sementara itu sopir trailer yang bernama Is Haryanto (23), warga Jalan Buaran, Pekalongan, Jawa Tengah masih diperiksa petugas satlantas Madiun untuk dimintai keterangan.
Seorang warga setempat, Arif Andika Kusuma (37), mengatakan kejadian terjadi pagi hari menjelang subuh.
Pada saat terjadi tabrakan terdengar suara benturan yang sangat keras, sehingga membuat warga setempat berhamburan keluar rumah untuk melihat.
“Suaranya sangat keras. warga sampai keluar semua. Truk elpiji itu dari arah selatan, lalu truk trailer ini sedang putar balik dari arah selatan. Yang meninggal satu sopir truk elpiji,” katanya.
Peristiwa tersebut sempat mengakibatkan kemacetan selama beberapa jam karena truk bermuatan pampers terguling dan melintang di bahu jalan Madiun-Surabaya.
Hingga sekitar pukul 10.00 WIB, tim unit laka Polres Madiun masih melakukan proses evakuasi.
Saat memutar balik, dari arah yang sama melaju truk bernopol AE 8268 FA bermuatan tabung gas dengan kecepatan tinggi dan menghantam body belakang truk tronton.
Sopir truk bermuatan gas elpiji bernama Lulut (57) warga Kelurahan Nglames, Madiun meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit.
"Karena body kendaraan Truck Fuso panjang sehingga melintang di tengah jalan dengan posisi kepala kendaraan menghadap ke timur, lalu tertabrak bagian body samping belakang sebelah kanan oleh truk bermuatan elpiji," kata Kasat Lantas Polres Madiun, AKP Imam Mustolih, Jumat (13/7/2018).
Sementara itu sopir trailer yang bernama Is Haryanto (23), warga Jalan Buaran, Pekalongan, Jawa Tengah masih diperiksa petugas satlantas Madiun untuk dimintai keterangan.
Seorang warga setempat, Arif Andika Kusuma (37), mengatakan kejadian terjadi pagi hari menjelang subuh.
Pada saat terjadi tabrakan terdengar suara benturan yang sangat keras, sehingga membuat warga setempat berhamburan keluar rumah untuk melihat.
“Suaranya sangat keras. warga sampai keluar semua. Truk elpiji itu dari arah selatan, lalu truk trailer ini sedang putar balik dari arah selatan. Yang meninggal satu sopir truk elpiji,” katanya.
Peristiwa tersebut sempat mengakibatkan kemacetan selama beberapa jam karena truk bermuatan pampers terguling dan melintang di bahu jalan Madiun-Surabaya.
Hingga sekitar pukul 10.00 WIB, tim unit laka Polres Madiun masih melakukan proses evakuasi.
(Taufiq)
